Jumat, 11 Mei 2012



(RPP)




TEKNIK PRODUKSI

MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN FRAIS
(M7.7A)

Oleh
JUNAIDI
NIM : 509421006





Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Mata Pelajaran             : Melakukan Pekerjaan Dengan Mesin Frais
Kelas/Semester            : XI/1
Pertemuan Ke-             : 1
Alokasi Waktu             : 20 Menit
Standar Kompetensi    : Melakukan Pekerjaan Dengan Mesin Frais
Kompetensi dasar        : Memperhatikan tindakan keselamatan kerja
Kode kompetensi         : M7.7a
Indikator                      : Prosedur keselamatan kerja yang benar dijelaskan, baju pelindung dan
                                       kaca mata pengaman dipergunakan


I.     Tujuan pembelajaran
a.    Agar  siswa  dapat  melakukan  pencegahan  sendiri  tentang resiko dan bahaya pada mesin frais.
b.    Dapat   Menentukan   dan   menggunakan   alat   keselamatan kerja pelindung tubuh suwaktu bekerja dengan mesin frais .
c.    Siswa  dapat  mengoperasikan  mesin  frais  sesuai  dengan prosedur dan keselamatan kerja.
d.    Siswa dapat melaksanakan prosedur keselamatan kerja yang benar pada mesin frais.

II.    Materi pembelajaran

Tindakan Keselamatan Kerja Pada Mesin Frais
a.    Uraian Materi
1.    Mengidentifikasi bahaya dan resiko pada mesin frais beserta cara mengatasinya.
            Mesin  frais  adalah  mesin  perkakas  dengan  gerak  utama berputar  (pisau  berputar)  pada  sumbu  yang  tetap,  dan benda kerja bergerak melintasi cutter.
Bahaya-bahaya yang sering terjadi antara lain :
a.    Mata terkena chip (tatal).
            Untuk  menghindari  mata  kemasukan  chip  maka  setiap melakukan pekerjaan harus memakai kaca mata. Apalagi kerja  dengan  mesin  frais,  dimana  pisau  berputar  pada poros yang tetap sedangkan benda kerja hanya bergerak melintasi pisau. Oleh karena itu biar mata aman dari chip yang  berterbangan  maka  harus  memakai  kaca  mata sesuai dengan keselamatan kerja.
b.    Tangan terkena cutter pisau frais.
           Untuk  menghindari  tangan  anda  terkena  pisau  frais, maka jika ingin mengambil bagian,     melihat, dan membersihkan tatal yang dekat dengan pisau  maka lebih baik putaran poros dimatikan.
c.    Tangan terkena chip.
           Biasanya  bahaya  seperti  ini  terjadi  pada  waktu  kita membersihkan tatal seusai kerja pada mesin frais. Karena kita  tau  bahwa  mesin  frais  cutternya  lebih  dari  1  mata potong, maka serpihan chipnya pasti bentuknya pendek- pendek  dan  tajam.  Untuk  mengatasi  resiko  ini  maka gunakanlah kuas untuk membersihkan.

2.    Mengidentifikasi  dan  menggunakan  alat  keselamatan  kerja pada mesin frais.

a.    Keselamatan Operator
            Untuk  menjamin  keselamatan  operator,  operator  harus menggunakan peralatan keselamatan kerja seperti :
Pakaian Kerja
            Dalam memilih pakaian kerja waktu mau melakukan pengerjaan di mesin frais, tidak harus berlebihan, sehingga dapat menggangu kerja kita waktu melakukan pengefraisan.
Pakaian  kerja  yang  dipakai  operator  harus  mempunyai syarat-syarat sebagai berikut :
•    Tidak mengganggu pergerakan tubuh operator
•    Tidak terasa panas waktu dipakai.
Karena  di  negara  kita  beriklim  tropis  maka  disarankan untuk pakaian kerja terbuat dari bahan Cotton.


Gbr 1. Pakaian kerja

Sepatu kerja
            Sepatu    harus benar-benar dapat memberikan perlindungan     terhadap kaki kita. Berdasarkan standart yang telah ditentukan, sepatu kerja terbuat dari  bahan  kulit, sedangkan  alas  terbuat  dari  karet yang    elastis    tetapi    tidak mudah rusak karena berinteraksi  dengan  minyak  pelumas  (oli).  Untuk bagian ujung sepatu masih  dilapisi dengan pelat besi yang digunakan untuk melindungi kaki jika terjatuh oleh benda-benda yang berat.


Gbr 2. Sepatu Kerja

Kaca Mata
             Kaca  mata  digunakan  untuk  melindungi  mata  dari chip-chip   yang   berterbangan   pada   saat   kerja   di mesin frais. Oleh karena itu kaca mata yang dipakai oleh operator harus memenuhi syarat-syarat berikut :
•    Mampu menutup seluruh bagian-bagian mata dari kemungkinan terkena chip.
•    Tidak mengganggu penglihatan operator dan
•    Memiliki lubang sebagai sirkulasi udara kemata.


Gbr 3. Kaca Mata


3.    Memilih alat keselamatan kerja yang benar pada waktu kerja dengan mesin frais.
              Untuk    menjaga keselamatan    kita pada waktu bekerja dengan  mesin  frais  maka  kita  harus  benar-benar  dapat memilih  alat  keselamatan  kerja  tersebut.  Alat  keselamatan kerja yang kita pakai harus benar-benar mampu melindungi kita  dari  semua  bahaya  yang  terjadi  walaupun  itu  tidak dapat berjalan 100 %. Cara memilih alat keselamatan kerja harus sesuai dengan syarat utama yang harus dimiliki oleh tiap-tiap alat tersebut. Antara lain :
a.    Pakaian kerja
•    Tidak merasa panas jika dipakai.
•    Tidak mengganggu gerakan tubuh.

b.    Sepatu kerja
•    Tidak licin waktu dipakai
•    Mampu  melindungi  kaki  dari  chip  yang  jatuh  dan benda-benda yang lain.
•    Alas  kaki  tidak  mudah  rusak  karena  berinteraksi dengan minyak pelumas.

c.    Kaca mata
•    Tidak menggu penglihatan jika dipakai.
•    Mempunyai lubang sirkulasi udara.

b.    Rangkuman
                 Setelah  kita  mampu  mengidentifikasi  semua  bahaya  yang terdapat   pada   kerja   frais.   Maka   kita   juga   harus   mampu, menetukan alat keselamatan kerja yang sesuai dengan standart keselamatan kerja dan mengatasi bahaya itu sendiri. Disamping itu  alat  tersebut  juga  harus  mampu  melindungi  kita  terhadap semua bahaya yang mungkin saja terjadi.

III.    Metode Pembelajaran
a.    Ceramah
b.    Tanya jawab
c.    Pemberian tugas


IV.    Langkah-langkah Pembelajaran
a.    Kegiatan awal      ( 5 Menit)
* Membuka pelajaran dengan ucapan salam dan mengabsensi siswa sesuai dengan absen kelasnya.
* Merifiew pokok bahasan hari sebelumnya

b. Kegiatan inti   ( 10 Menit)
* Menjelaskan tentang tindakan Keselamatan Kerja Pada Mesin Frais
* Menjelaskan tentang memilih alat keselamatan kerja yang benar pada waktu kerja dengan mesin frais.
c. Kegiatan akhir  (5 Menit)
    * Merangkum materi pembelajaran
    * Mengevaluasi dengan mengakspresikan pendapat siswa sendiri
    * Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pernyataan yang  dianggap belum mengerti.
    * Mengakhiri proses belajar mengajar dengan ucapan salam

V.    Bahan serta sumber belajar:
1.    Bahan
*. Gambar dari peralatan alat keselamatan kesehatan kerja pada mesin frais

2.    Sumber belajar
*. Modul melakukan pekerjaan dengan mesin frais ( M7.7a )

VI.    Instrumen Penilaian
a.    Teknik Penilaian
Peserta diklat dinyatakan lulus apabila memperoleh nilai ≥ 7,00.
No.    Aspek    Persentase Nilai Akhir (%)
1    Tugas Harian/kuis   
PEROLEHAN SKOR   
SKOR MAKSIMUM    100 %

Nilai akhir = (Perolehan skor / skor maksimal) x skor ideal ( 100) =.......

b.    Bentuk instumen
1.    Test tertulis

c.    Tugas
1.    Lakukan    kegiatan observasi di industri     terdekat  yang terdapat mesin  frais. Kemudian amati  apakah  pekerja  di industri tersebut telah memakai semua peralatan keselamatan kerja untuk     mesin    frais yang telah distandartkan.
2.    Buatlah Karya tulis mengenai Keselamatan kerja.
3.    Sebutkan nama dan fungsi alat keselamatan kerja frais yang terdapat pada bengkel sekolah.


d.    Test
1.    Peralatan keselamatan kerja apakah yang harus dipakai jika kita mengefrais bahan dari besi tuang.
2.    Mengapa    alas kaki (sepatu) harus tahan terhadap oli (minyak pelumas).
3.    Sebutkan  cirri-ciri  kaca  mata  yang  sesuai dengan standart keselamatan kerja.


e.    Jawaban Test Formatif
1.    -    pakaian kerja
-    Masker
-    kaca mata
2.    karena  pada  lantai  bengkel  banyak  terdapat  oli  (minyak pelumas)  sisa-sisa  pengisian    pada  mesin  atau  tumpahan yang tak disengaja.
3.    Mampu menutup semua bagian-bagian mata. bahan  untuk  kacanya  tidak  mengganggu  penglihatan (kabur) memiliki lubang sebagai saluran sirkulasi.

f.    Lembar Kerja
Berikut  ini  adalah  lembar  kerja  yang  digunakan  oleh  siswa suwaktu observasi di industri :
DATA HASIL OSERVASI DI INDUSTRI
Nama    :  …………………………………….
No.Induk    :  …………………………………….
Kelas    :  …………………………………….
Nama industri    :  …………………………………….
Alamat    :  …………………………………….

No   
Jenis Pekerjaan   
Alat   
Bahan    Gambar kerja
               








Mengetahui,                          Disetujui,
Ka. SMK                               Ketua program study                         Guru Mata Pelajaran




(                           )               (                          )                                   Junaidi
NIP.                                      NIP.                                                         NIM. 509421006

Senin, 02 Januari 2012



    1. Seorang yang berdoa untuk dirinya sendiri,dan tidak mendoakan untuk anak-anaknya dan
         kaum mukmin.
  1. Seorang yang pandai membaca Al-Quran, tetapi tiap harinya tidak membaca seratus ayat.
  2. Seorang yang masuk masjid lalu keluar dan tidak sembahyang dua rakaat
  3. Seorang yang berjalan melalui kuburan kemudian tidak memberi salam dan mendoakan ahli kubur.
  4. Seorang yang sampai di suatu kota pada hari Jumaat kemudian tidak sembahyang jemaah.
  5. Seorang yang di daerahnya didatangi oleh seorang alim, tiba-tiba tidak mahu belajar apa-apa daripadanya.
  6. Dua orang yang bertemu di perjalanan dan masing-masing tidak menanyakan nama kawannya itu.
  7. Seorang diundang pada jamuan tiba-tiba tidak datang.
  8. Pemuda yang tidak ada kerja dan tidak mahu belajar ilmu dan kesopanan.
  9. Seorang yang kenyang sedang dia tahu bahawa tetangganya lapar, tetapi tidak diberi dari makanannya itu.

Syarh dari pen-tahkik :

Teman ku sekalian, terkadang manusia hanya melihat kekejaman jika mereka melihat kelakuan sadis dari mata lahiriah, sehingga makna “kejam” begitu sempit. Para arifin, memiliki kemampuan untuk melihat lebih dalam mengenai hakikat makna kata “kejam” sehingga kata ini memiliki makna yang lebih luas.
.................................................................................

Minggu, 25 Desember 2011

9 Gadis yang Tidak Dinikahi Laki-laki


9 Gadis yang Tidak Dinikahi Laki-laki

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh jurusan psikologi (ilmu jiwa) pada Fakultas Adab (sastra) di Universitas Zaqaqiq, Mesir dengan judul: “Kepribadian Remaja Putri, Tata Cara kesiapan Jiwa dalam Menghadapi Pernikahan, dan Masa Perubahan Jiwa Pasca Nikah Secara Khusus” menyimpulkan ada 9 tipe gadis yang tidak diminati oleh para pemuda:
Pertama: Gadis Pencemburu
        Pencemburu adalah sifat pertama kali yang dihindari oleh para pemuda dari calon istri-istri mereka. Cemburu disini bermakna keraguan. Para pemuda itu menuntut adanya sebagian sifat cemburu yang memperkuat ikatan cinta, akan tetapi mereka menolak ketidak percayaan (keraguan) yang menimbulkan petaka dalam kehidupan rumah tangga. Mereka menginginkan kepercayaan dari para istri mereka, dan tidak suka jika mereka menceritakan atau mengungkap setiap langkah yang dilaluinya.
Kedua: Gadis Egois, sok menjadi ratu
        Adapun gadis yang kedua adalah gadis yang egois, ingin berkuasa, menginginkan dari suaminya segenap kecintaan, ketundukan, dan kepasrahan hanya kepadanya saja. Dia akan marah jika melihat suaminya lebih mementingkan orang lain atau mencintai selain dirinya. Seperti cemburu kepada kerabat suami, atau teman-temannya. Perbuatan ini kadang menimbulkan banyak permasalahan. Dengan sikap seperti itu, dia telah mempersempit kepribadian suami, dan menyebabkan timbulnya permasalahan dengan kerabatnya. Dengan sikap seperti itu, dia telah menjadikan suami benci dengan kehidupan rumah tangganya. Sikap yang demikian tidak termasuk cinta, tetapi ambisi kepemilikan dan penguasaan. Maka wajib bagi gadis ini untuk menyadari bahwa mereka adalah kerabat suami, yang tidak mungkin ia bebas lepas dari mereka, begitu pula sebaliknya mereka tidak mungkin bebas lepas darinya.
Ketiga: Gadis Durhaaka
          Yaitu istri yang tidak ridha dengan kehidupannya. Dia senantiasa membangkang pada suami dan menggerutu tentang segala sesuatu. Dia tidak bersikap qonaah (menerima apa adanya), senantiasa menginginkan tambahan dan lebih. Dengan sikap seperti ini, dia telah menekan suami hingga mau memenuhi keinginannya. Dia tidak peduli darimana sang suami bisa memenuhi berbagai tuntutan itu, dan bagaimana ia bisa mendapatkan harta tersebut. Dia adalah jenis istri perusak. Dia hanya mencari untuk diri dan kebahagiannya sendiri, terutama harta, bukan cinta. Dia tidak menjaga suami atau rumahnya. Biasanya keadaan yang seperti ini berakhir dengan perceraian.
Keempat: Gadis yang cuek dan masa bodoh
            Gadis ini tidak layak disebut sebagai seorang istri. Dia sama sekali tidak menaruh perhatian pada suami, tidak juga pada rumahnya. Tidak berusaha memenuhi kebutuhan suami atau permintaannya. Di sini sang suami merasa bahwa si istri tidak mencintainya, atau tidak menganggapnya. Kadang yang demikian membuat sang suami bersikap kasar kepada istri sebagai usaha untuk meluruskannya. Akan tetapi jika sang istri memiliki sifat seperti ini, maka akan sulit merubahnya. Hal ini menjadikan sang suami tidak menaruh perhatian terhadap istri, tidak mesra dengannya dalam segala hal, dan bisa menyebabkan perpisahan. Maka mulai sekarang seharusnya istri mulai memberikan perhatian terhadap suami.
Kelima: Gadis yang Kekanak-kanakkan
           Yaitu gadis yang senantiasa tergantung pada ibunya, dan terus terikat dengannya, bersandar kepadanya dalam segala hal. Dia bertindak dengan malu, tidak mampu mengemban tanggung jawab. Kebanyakan ibunyalah yang memberikan keputusan dan berkuasa pada seluruh urusan rumah. Maka sang putripun bersandar kepadanya dalam segala hal seperti apa yang dia kerjakan saat masih kanak-kanak. Dengan sifat seperti itu, dia tidak layak menjadi seorang ibu bagi putra-putranya, dikarenakan putra-putranya akan menjadi pribadi-pribadi yang terputus, tidak utuh. Adapun sang suami, maka ia merasa seolah-olah telah menikahi ibu mertuanya, karena dialah yang mengatur segala keperluannya. Maka wajib bagi para gadis untuk belajar memikul tanggung jawab dan berbuat secara dewasa.
Keenam: Gadis yang meninggalkan Tugas Rumah Tangga
         Kebanyakan gadis seperti ini adalah gadis yang bekerja (wanita karir). Akan tetapi, ada perbedaan antara istri yang bekerja dan istri yang pergi meninggalkan tanggung jawab rumah. Artinya ada banyak istri yang bekerja, tetapi mereka dapat melakukan segenap pekerjaan rumah tangga dan memberikan perhatian terhadap berbagai keperluan suami dan anak-anak mereka. Pekerjaan mereka tidak membuat mereka durhaka terhadap keluarga. Maka istri harus menyeimbangkan antara pekerjaan dengan suami dan anak-anaknya. Janganlah pekerjaan membuat keluarga terhalangi dari perhatian dan kasih sayangnya. Sehingga sang suami merasa kehilangan kemesraan, akhirnya timbullah permasalahan diantara mereka.
Ketujuh: Gadis yang Lemah
         Yaitu seorang gadis yang terbiasa pasrah terhadap keadaan di sekitarnya, apakah terhadap keluarga atau teman-temannya. Dia sangat lemah untuk bisa mengambil keputusan dengan dirinya sendiri, tidak berusaha mengadakan musyawarah atau menampakkan pendapat apapun. Kepribadian yang lemah, penurut, dan tidak terbiasa memikul tanggung jawab. Kebanyakan penyebabnya adalah keluarga, yaitu dengan sikap keras sang ayah, dan diamnya ibu. Maka sang suamipun kehilangan teman yang bisa memberikan nasihat, atau masukan-masukan dalam berbagai urusannya.
Kedelapan: Gadis yang membuat was was
           Yaitu gadis yang menggambarkan suaminya dengan gambaran yang terburuk. Sebagai contoh, jika suami terkena penyakit mulas, maka sang istri membesar-besarkannya serta meyakininya bahwa sang suami menderita usus buntu. Jika panas sang suami meningkat dia berkata bahwa dia telah terkena demam. Jika sang suami terlambat, dia berkeyakinan telah terjadi kecelakaan atau terkena sesuatu yang tidak disukai. Istri semacam ini akan mendorong suami untuk selalu was-was dan berkhayal macam-macam serta selalu khawatir.
Kesembilan: Gadis yang Sok Sempurna
          Yaitu gadis yang berambisi untuk mengerjakan sesuatu dengan benar, dan terlalu berlebih-lebihan di dalamnya sehingga sang suami dan orang-orang yang tinggal di sekitarnya terkadang merasa jengkel. Sifat seperti itu membuatnya fanatik buta dalam kehidupan rumah tangga. Dia menginginkan kesempurnaan dalam segala hal. Jika pergi salah seorang teman maka harus membawa hadiah berharga dan mahal dibungkus dengan bungkus yang mewah dan seterusnya. Sifat seperti ini dimungkinkan akan membuat suami melakukan respon yang mungkin bisa menjadi seorang laki-laki yang keras dan menolak apa saja yang dilakukan istri, sekalipun perbuatan itu untuk kepentingannya, dan dia tidak lagi mementingkan keridhaan istrinya
Sekarang, carilah untuk dirimu sendiri wahai saudariku, sifat manakah dari kesembilan sifat tersebut yang kamu miliki? Kemudian bersihkanlah dari dirimu agar kehidupan rumah tanggamu selamat dan bahagia.
(Disadur dari: Majalah Qiblati Edisi 11 Tahun II - Ditulis ulang oleh: JUNAIDI)

Sabtu, 12 November 2011

10 Kualitas Pribadi Yang Disukai

10 Kualitas Pribadi Yang Disukai10 Kualitas Pribadi Yang Disukai 

     1. Ketulusan 
            Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri. 
     2. Kerendahan Hati
             Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bias membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak merasa minder. 
    3. Kesetiaan
Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.   
    4. Positive Thinking 
           Orang yang bersikap positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dan sebagainya. 
      5. Keceriaan
               Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain. 
     6. Bertanggung jawab
              Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya. 
      7. Percaya Diri
              Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik. 
      8. Kebesaran Jiwa
              Kebesaran jiwa dapat dilihat dari kemampuan seseorang memaafkan orang lain. Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa- masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam kesedihan dan keputusasaan. 
      9. Easy Going
            Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah- masalah besar. Dia tidak suka mengungkit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berada di luar kontrolnya. 
          10. Empati
    Empati adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain.

Rabu, 17 Februari 2010

Cerita, "Jalur Kereta Api"

Cerita, "Jalur Kereta Api"

Alkisah ada sekelompok anak kecil sedang bermain di dekat dua jalur kereta api (KA). Jalur yang pertama adalah jalur aktif yang masih sering dilewati kereta api. Sementara jalur yang kedua adalah jalur yang sudah tidak aktif alias tidak pernah lagi di lewati oleh kereta api.

Lima anak sedang asyik bermain di kedua jalur kereta api itu. Akan tetapi hanya seorang anak yang bermain dei jalur yang sudah tidak aktif. sedangkan empat anak lainnya masih nekat untuk bermain di jalur rel kereta api yang masih aktif.

Kemudian, tiba-tiba terlihat ada kereta api yang mendekat dengan kecepatan tinggi.

Dan di dalam cerita ini anda berperan sebagai petugas yang mengatur arah Kereta Api tersebut. dan kebetulan anda berada di depan panel persimpangan jalur antara jalur aktif dan jalur yang tidak aktif.

Anda saat itu mengetahui bahwa ada seorang anak yang sedang bermain di jalur rel yang tidak aktif, dan ada empat anak yang sedang bermain di jalur rel yang masih aktif. Akan tetapi anda tidak mempunyai waktu untuk mengingatkan anak-anak tersebut karena mendesaknya waktu.

lalu, pertanyaannya adalah :

Apakah anda akan memindahkan arah Kereta Api tersebut ke jalur yang tidak aktif dan menyelamatkan sebagian besar anak kecil yang sedang bermain?

(perlu diketahui walaupun jalur ini tidak aktif lagi, akan tetapi kereta masih bisa berjalan dengan aman, walaupun akan terjadi goncangan-goncangan dalam perjalanan kereta)

hal ini berarti anda akan mengorbankan seorang anak yang sedang bermain di jalur kereta api yang tidak aktif.

atau anda akan membiarkan kereta tersebut berada di jalur seharusnya?

~~~

Sahabat, silahkan tuliskan di wall grup ini jawaban atas pilihan anda dan alasan anda terhadap kasus diatas.

Trimakasih atas perhatian sahabat, dan kami tunggu jawaban dan komentar dari sahabat-sahabat sekalian...

Salam Motivasi...!!! ^_^

ku mencintaimu

ku mencintaimu
engkaulah…ENGKAku mencintaimuULAH GADIS PUJAANKU
BY; Mailansyah putra


Semua yang aku punya kuserahkan hanya untuk mu
Maafkan bila aku tak bahagaikan mu

Semua yang aku punya kupasrahkan hanya untuk mu
salahkaah bila a
gadis pujaanku
yang slalu kutunggu
disetiap waktuku

engkaulah…
gadis impianku
yang slalu kunanti
selamanya ini

tidakkah kau tahu cintaku hanya untukmu
tidakkah kau mengerti sayangku hanya untukmu.
.............................................................................................